NILAI HIDUP


posted by ,

No comments

by jamilazzaini ⋅ September 26, 2011 ⋅ Post a comment

Sabtu, 24 September 2011, saya mengisi seminar untuk karyawan Permata Bank di Balikpapan, Kalimantan Timur. Sebelum saya tampil pak Antonius Tan, pimpinan Permata Bank dari kantor pusat Jakarta, memberikan pengarahan yang isinya sangat menarik. Salah satunya tentang nilai. Saya akan coba membaginya kepada Anda melalui tulisan hari ini, dengan versi saya tentunya.

Anda tahu kue tart? Saat ulang tahun biasanya kue tart diberi hiasan yang indah. Harga jualnya mencapai jutaan rupiah. Namun, bagaimana bila kue yang enak dan indah itu tiba-tiba jatuh ke tanah berpasir, masihkah punya harga? Tentu tidak.

Sekarang Anda keluarkan uang seratus ribu rupiah. Jatuhkan ke tanah berpasir, injak uang itu, kotori dengan pasir. Sekarang ambil kembali uang itu. Apakah uang itu masih bernilai seratus ribu rupiah? Jawabnya: masih.

Begitulah tamsil antara orang yang hidup dengan nilai dan tidak. Kue tart ibarat orang yang hidup tanpa nilai. Saat ia jatuh ia tak punya nilai sama sekali. Uang ibarat orang yang punya nilai, walau jatuh bahkan diinjak-injak ia masih punya nilai.

Coba simak perjalanan hidup Steve Jobs, pendiri dan perintis perusahaan Apple. Ia yang membesarkan dan menjadikan Apple perusahaan kelas dunia. Namun di tengah perjalanan, saat ia berbeda pendapat dengan manajemen, justru ia yang dipecat. Bayangkan, dia yang mendirikan perusahaan tetapi ia dipecat.

Tetapi apakah itu membuatnya tak bernilai? Lelaki ini masih sangat bernilai. Ia bahkan pernah merasa bersyukur karena pemecatan itu. Katanya, ia jadi punya banyak waktu untuk mengembangkan keahliannya. Selanjutnya tentu Anda sudah tahu apa yang terjadi, ia mengambil alih kembali kendali Apple dan menjadikan Apple seperti yang Anda kenal sekarang ini.

So, miliki dan pegang teguh nilai-nilai dalam hidup. Tetaplah mendekat kepada-Nya sesibuk apapun. Tetaplah jujur walau orang di sekitar Anda curang. Jadilah orang yang menjalankan apa yang dikatakan. Tepatilah janji walau mungkin Anda dikhianati. Banyaklah memberi dibandingkan menuntut. Jadilah orang yang punya integritas. Hiduplah sesuai kemampuan Anda, tak perlu memaksakan penampilan yang melebihi kemampuan Anda. Tak perlu berhutang ke sana kemari hanya sekadar untuk memoles penampilan.

Kita bukanlah kue tart yang enak dimakan, sedap dipandang, dipenuhi hiasan indah, ditepuki banyak orang namun saat terjatuh kita tak punya nilai apapun. Kita adalah manusia yang seharusnya punya nilai yang dipegang, diperjuangkan dan disebarluaskan…

Salam SuksesMulia